MAKALAH BIOLOGI TENTANG PROSES PEMBUATAN TAPE


MAKALAH BIOLOGI
TENTANG PROSES PEMBUATAN TAPE

SMA SUNGAI LILIN


Disusun Oleh :
1.      Aldito Haqsabili
2.      Fatih Azhar Al Fadillah
3.      Muna Khanifah
4.      Riska Natalia

Guru Pembimbing                   : Dodi Kristanto S.Pd


SMA MODEL NEGERI 1 SUNGAI LILIN
TAHUN PELAJARAN 2018/2019

KATA PENGANTAR

Alhamdulillah hirobbil alamin ,atas rahmat Allah SWT pertama-tama kita ucapkan puji sukur kepada Allah SWT yang telah memperkenankan kami menyusun makalah ini.Shalawat serta salam kita curahkan kepada jungjunan kami Baginda tercinta Rosululah SAW.
Kehidupan manusia semakin berkembang dan sejahtera karena adanya bioteknologi, yang semakin berkembang.Melalui makalah ini kami ingin menjelaskan secara sederhana tentang proses pembuatan tape khususnya bagi generasi muda. Makalah ini membantu untuk lebih jauh mengetahui tentang bagaimana proses pembuatan tape singkong dan manfaat yang ada di balik tape singkong sebagai proses fermentasi makanan.
Seperti pepatah mengatakan bahwa, “Tak ada gading yang tak retak” demikian pula dengan makalah ini tentu masih mempunyai banyak kekurangan dan kesalahan, karena itu kepada para pembaca khususnya guru mata pelajaran ini dimohon kritik dan saran yang bersifat membangun demi bertambahnya wawasan kami dalam mata pelajaran ini.







BAB I
PENDAHULUAN

1.1    Latar Belakang
Bioteknologi adalah pemanfaatan mikroorganisme untuk menghasilkan suatu produk yang dapat digunakan oleh manusia. Bioteknologi dibagi menjadi dua, yaitu, bioteknologi konvensional (tradisional) dan bioteknologi modern.Bioteknologi konvensional biasanya menggunakan mikroorganisme berupa bakteri, jamur, dll. Sedangkan bioteknologi modern biasanya menggunakan teknologi-teknologi yang dapat membantu kita dalam proses pengkloningan, kultur jaringan.
Pengolahan makanan dengan cara fermentasi merupakan jenis pengolahan makanan yang cukup tua. Secara tradisional banyak dilakukan di tingkat rumah tangga. Indonesia sangat kaya akan produk-produk pangan hasil proses fermentasi. Salah satu contohnya tape.
Tape merupakan makanan fermentasi tradisional yang sudah tidak asing lagi. Tape dibuat dari beras, beras ketan, atau dari singkong (ketela pohon). Berbeda dengan makanan-makanan fermentasi lain yang hanya melibatkan satu mikroorganisme yang berperan utama, seperti tempe atau minuman alkohol, pembuatan tape melibatkan banyak mikroorganisme.
Mikroorganisme yang terdapat di dalam ragi tape adalah kapang Amylomyces rouxii, Mucor sp., dan Rhizopus sp.; khamir Saccharomycopsis fibuligera, Saccharomycopsis malanga, Pichia burtonii, Saccharomyces cerevisiae, dan Candida utilis; serta bakteri Pediococcus sp. dan Bacillus sp. Kedua kelompok mikroorganisme tersebut bekerja sama dalam menghasilkan tape.

1.2    Rumusan Masalah
·         Bagaimana proses fermentasi tape?

1.3    Tujuan Praktikum
1.      Untuk mengetahui proses pembuatan tape.
2.      Untuk mengetahui proses terjadinya fermentasi.
3.      Mendeskripsikan langkah-langkah proses pembuatan tape.












BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Pengertian Bioteknologi
Bioteknologi berasal dari kata latin yaitu bio (hidup), teknos (teknologi = penerapan) dan logos (ilmu). Bioteknologi adalah cabang biologi yang mempelajari pemanfaatan prinsip ilmiah dan rekayasa terhadap organisme, proses biologis untuk meningkatkan potensi organisme maupun menghasilkan produk dan jasa bagi kepentingan manusia.bisa diartikan juga,Bioteknologi adalah penggunaan biokimia, mikrobiologi, dan rekayas genetika secara terpadu untuk menghasilkan barang atau lainnya bagi kepentingan manusia.
Bioteknologi dibagi ke dalam 2 bagian, yaitu bioteknologi modern dan bioteknologi konvensional.Salah satu contoh dari bioeknologi konvensional adalah pembuatan tape ini.Dan salah satu contoh dari bioteknologi modern adalah rekayasa genetika.
Ciri-ciri utama bioteknologi adalah adnya benda biologi berupa benda mikro organisme tumbuhan atau hewan, adanya pendayagunaan secara teknologi dan industri, dan produk yang dihasilkan adalah hasil ekstraksi dan pemurnian.
Generasi pertama adalah bioteknologi sederhana yaitu penggunaan mikroba yang masih secara tradisional dalam produksi makanan dan tanaman ataupun pengawetan makanan, sebagai contoh yaitu pembuatan tempe, tape, cuka, dan lain-lain. Generasi kedua adalah proses berlangsung dalam keadaan tidak steril, sebagai contoh pembuatan kompos dan produksi bahan kimia. Generasi ketiga adalah proses dalam keadaan tidak steril, sebagai contoh produkasi antibiotic dan hormon. Generasi keempat adalah generasi bioteknologi baru, sebagai contoh produksi insulin.

2.2 Pengertian Fermentasi
Fermentasi adalah proses produksi energi dalam sel dalam keadaan anaerobik (tanpa oksigen). Secara umum, fermentasi adalah salah satu bentuk respirasi anaerobik, akan tetapi, terdapat definisi yang lebih jelas yang mendefinisikan fermentasi sebagai respirasi dalam lingkungan anaerobik dengan tanpa akseptor elektron eksternal.
Gula adalah bahan yang umum dalam fermentasi. Beberapa contoh hasil fermentasi adalah etanol, asam laktat, dan hidrogen. Akan tetapi beberapa komponen lain dapat juga dihasilkan dari fermentasi seperti asam butirat dan aseton. Ragi dikenal sebagai bahan yang umum digunakan dalam fermentasi untuk menghasilkan etanol dalam bir, anggur dan minuman beralkohol lainnya. Respirasi anaerobik dalam otot mamalia selama kerja yang keras (yang tidak memiliki akseptor elektron eksternal), dapat dikategorikan sebagai bentuk fermentasi.

2.3 Pengertian Tape Singkong
Tape singkong adalah tape yang dibuat dari singkong yang difermentasi.Makanan ini populer di Jawa dan dikenal di seluruh tempat, mulai dari Jawa Barat hingga Jawa Timur. Di Jawa Barat, tapai singkong dikenal sebagai peuyeum (bahasa Sunda).
Pembuatan tapai melibatkan umbi singkong sebagai substrat dan ragi tapai (Saccharomyces cerevisiae) yang dibalurkan pada umbi yang telah dikupas kulitnya. Ada dua teknik pembuatan yang menghasilkan tapai biasa, yang basah dan lunak, dan tapai kering, yang lebih legit dan dapat digantung tanpa mengalami kerusakan
Tape merupakan makanan tradisional yang banyak dikonsumsi oleh masyarakat Indonesia, terutama orang sunda. Tape ini dibuat dengan cara difermentasikan selama 2-3 hari, dengan bantuan bakteri saccharomyces cerivisiae. Mucor chlamidosporus dan Endomycopsis fibuligera.












BAB III
METODE PENELITIAN

3.1    Waktu dan Tempat Penelitian
1.      Waktu       : ..................................................
2.      Tempat      : ..................................................

3.4    Alat dan Bahan
a.       Bahan
·         Singkong
·         Daun pisang
·         Ragi
·         Air
b.      Alat
·         Panci
·         Baskom
·         Pisau
·         Kain lap
·         Sendok dan Garpu
·         Kompor
·         Penyaring
·         Piring

3.4    Langkah Kerja

1.      Pertama,  di cuci sampai bersih.
2.      Direndam dengan air panas selama kurang lebih 5 menit
3.      Dikukus sampai masak
4.      Kemudian dinginkan
5.      Sesudah dingin taburi dengan ragi
6.      Siapkan air gula di campur bawang putih
7.      Di bungkus lalu di diamkan selama 2 malam














BAB IV
KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Kesimpulan

1.      Pembuatan tape termasuk dalam bioteknologi konvensional (tradisional) karena masih menggunakan cara-cara yang  terbatas.
2.      Pada proses pembuatan tape, jamur ragi akan memakan glukosa yang ada di dalam singkong sebagai makanan untuk pertumbuhannya, sehingga singkong akan menjadi lunak, jamur tersebut akan merubah glukosa  menjadi alkohol.
3.      Dalam pembuatan tape, ragi (Saccharomyces cereviceae) mengeluarkan enzim yang dapat memecah karbohidrat pada singkong menjadi gula yang lebih sederhana. Oleh karena itu, tape terasa manis apabila sudah matang walaupun tanpa diberi gula sebelumnya.
4.      Kegagalan dalam pembuatan tape biasanya dikarenakan enzim pada ragi Saccharomyces cereviceae  tidak pecah apabila terdapat udara yang mengganggu proses pemecahan enzim tersebut.
5.      Setelah melakukan penelitian, ternyata kami dapat menyimpulkan bahwa fermentasi yang terjadi pada tape singkong terjadi selama 2-3 hari. Selain itu juga, dalam proses pembuatan tape ini ada hal-hal yang harus diperhatikan supaya proses fermentasi tersebut berlangsung secara sempurna. Selama proses fermentasi tidak memerlukan oksigen. Oleh karena itulah, proses fermentasi pada singkong harus tertutup rapat.

6.      Lamanya proses fermentasi juga mempengaruhi kadar alcohol yang dihasilkan.

4.2 Saran

Saran yang dapat kami sampaikan untuk praktikum-praktikum selanjutnya yaitu diharapkan kepada praktikan selanjutnya agar lebih memperhatikan bagaimana pembuatan tape tersebut supaya pembuatan tape tersebut berlangsung sempurna.


DAFTAR PUSTAKA

·         www.google.com
·         www.wikipedia.com
·         http://afifaasac.blogspot.com/2013/11/laporan-praktikum-bioteknologi-proses.html
·         http://zevalova.blogspot.com/2014/02/laporan-praktikum-biologi-bioteknologi.html


PERTANYAAN ?

1.      Mengapa ubi kayu sebelum di taburi bubuk ragi harus di dinginkan terlebih dahulu ?
2.      Pada hari keberapa ubi kayu menjadi terasa manis? Mengapa ubi kayu dapat berubah rasanya menjadi manis?
3.      Mengapa ubi kayu setelah di beri ragi harus di simpan pada tempat yang rapat?
4.      Buatlah kesimpulan dari hasil percobaan anda!


2 Komentar untuk "MAKALAH BIOLOGI TENTANG PROSES PEMBUATAN TAPE"

  1. Makalah Biologi Tentang Proses Pembuatan Tape - Top Desain Cdr >>>>> Download Now

    >>>>> Download Full

    Makalah Biologi Tentang Proses Pembuatan Tape - Top Desain Cdr >>>>> Download LINK

    >>>>> Download Now

    Makalah Biologi Tentang Proses Pembuatan Tape - Top Desain Cdr >>>>> Download Full

    >>>>> Download LINK

    BalasHapus
  2. Untuk mencegah cuaca yang sedang tidak mendukung pada saat mengadakan acara outdor, memilih Tenda Transparan merupakan pilihan yang tepat loh! selain memiliki keunikan tersendiri dan memiliki fungsi secara umum para tamu undangan masih tetap dapat menikmati pemandangan alamnya, cantik dan keren banget ya.-

    berikut berbagai fungsi untuk Tenda Transparan:

    -Tenda Wedding

    -Tenda event

    -Tenda pameran

    -Tenda Partty

    -Tenda ulang tahun instansi

    -Tenda cafe

    -Tenda resort

    -Tenda restoran

    -Tenda karnaval

    -Tenda festival dan masih banyak fungsi lainnya



    Tenda Transparan sendiri memiliki beberapa bentangan yaitu bentangan 10, 15, dan 20. untuk panjangnya sendiri terhitung dari kelipatan 5 (cth: 5, 10, 15, 20 dst)


    untuk Jasa penyewaan sendiri kami dapat melayani untuk daerah JABODETABEK dan sekitarnya


    untuk informasi lebih lanjut anda dapat menghubungi kami di:

    No.wa : 083898841775 / 081977000899 / 081112300319 / 081112520816

    Alamat: Taman Ubud Cendana 1 No.19 Lippo Village, Tangerang Banten



    #sewa tenda transparan bandung #sewa tenda transparan surabaya sewa tenda transparan bogor #sewa tenda transparan bekasi #sewa tenda transparan jogja #sewa tenda transparan medan #harga sewa tenda transparan #harga sewa tenda transparan jakarta #sewa tenda transparan jakarta #penyewaan tenda #sewa tenda murah #sewa tenda stand #sewa tenda tangerang #harga sewa tenda roder transparan #sewa tenda terdekat #sewa tenda pontianak #sewa tenda jualan #sewa tenda lampung #harga penyewaan tenda #sewa tenda pesta #sewa tenda medan #TENDAVAKSINASI #TENDAEVENT #TENDAWEDDING #TENDABAZAR #TENDARODER #TENDATRANSPARAN #POSKOPENGAMANAN #TENDAKERUCUT #TENDASARNAVIL#POSKOPENGUNGSIAN #BILIKDESINFEKTAN #TENDAPAMERAN #TENDAEXPO #FRESTIFALMUSIK #KONSERMUSIK #KONSER #JAKARTA #BANDUNG #KARAWANG #JAWATIMUR #JAWABARAT #JAWA TENGAH #SURABAYA #KALIMANTAN #PISKOPENGANAMANANCOVID #RUANGANDARURATRUMAH SAKIT #TENDAVAKSINASI #TENDARODER #TENDATRANSPARAN #POSKOPENGAMANAN #TENDAKERUCUT #TENDASARNAVIL #TENDASERBAGUNA #TENDADRIVETHRU #TENDAVAKSIN #TENDAPEMAKAMAN #TENDA MEMBRAN #TENDA CAFE #OODFRESRIFAL #KONSERMUSIK #FRESTIFALSENI #EVENTORGENAIZER #ACARAMUSIK #KONSERSENI #BOOTHPAMERAN #STANDPAMERAN #EVENTPAMERAN #TENDAPAMERAN #TENDAEVENT #TENDAKONSER #TENDABESAR #SEWATENDA #SEWATENDAKERUCUT #SEWATENDASARNAFIL #SEWATENDARODER #SEWATENDATRANSPARAN #SEWATENDAWEDDING #SEWATENDAUPACARA #SEWATENDAFOODFRESTIVAL #TENDAMURAH #TENDATERLENGJAP #VENDORTERPERCAYA #VENDORTERMURAH #TENDAMURAH #TENDAPAMERAN #TENDAEXPO #TENDARUMAHSAKIT #TENDASERBAGUNA #TENDASEMIPERMANEN #TENDAEVENT #TENDAPAMERAN #TENDAKECIL #TENDASIRCUIT #TENDAARENABALAP #SEWATENDASIRCUIT #SEWATENDAAREABALAP #SEWATENDAUNTUKMOTORGP #SEWATENDAEVENT #TENDARODER #TENDATRANSPARAN #TENDAKERUCUT #TENDA SARNAFIL #TENDATERLARIS #TENDATERMURAH #TENDAMURAH #TENDALARIS #TEND3X3M #TENDASARNAFIL3X3M #TENDAKERUCUT3X3M #TENDASARNAFIL5X5M #TENDASARNAFIL4X4M #TENDASARNAFILMURAH #PRODUSENTENDA #PRODUSENTENDASARNAFIL #JUALRANGKATENDA



    https://www.tendaroderindonesia.com/

    https://shopee.co.id/pasaronlinetangerang

    https://shopee.co.id/dewi.melansari

    https://www.tokopedia.com/annarosianti

    https://www.tokopedia.com/meylans

    https://www.facebook.com/profile.php?id=100055894358161

    https://www.instagram.com/juragantendaofficial/

    https://wordpress.com/home/juragantendaofficial.wordpress.com

    https://twitter.com/IndonesiaRoder

    BalasHapus

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel